Ini Dia Chipset yang Setara dengan Snapdragon 7s Gen 3

Di kuartal terakhir 2024, Qualcomm merilis chipset baru, yaitu Snapdragon 7s Gen 3. Chipset ini ditujukan untuk ponsel kelas menengah hingga atas, menawarkan performa yang meningkat dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Dengan berbagai pembaruan, terutama dalam efisiensi daya dan kekuatan AI, banyak pengguna yang penasaran chipset apa saja yang dapat dianggap setara dengan Snapdragon 7s Gen 3. Artikel ini akan membahas beberapa pilihan chipset yang mampu bersaing dengan Snapdragon 7s Gen 3 dalam hal performa dan fitur.

Perbandingan Umum: Snapdragon 7s Gen 3

Snapdragon 7s Gen 3 hadir dengan fabrikasi 4nm dari TSMC, menghadirkan CPU delapan inti yang dibagi dalam tiga klaster untuk efisiensi maksimal. Klaster pertama memiliki satu core Kryo Prime berkecepatan 2,5 GHz, sedangkan klaster kedua dan ketiga terdiri dari kombinasi core Kryo Gold dan Kryo Silver dengan kecepatan hingga 2,4 GHz dan 1,8 GHz. Untuk pengolahan grafis, chipset ini mengandalkan GPU Adreno 810 dengan frekuensi 1050 MHz, mendukung RAM LPDDR5 hingga 16 GB, dan memori internal UFS 2.2 atau 3.1. Kemampuan AI juga semakin canggih, termasuk fitur noise cancellation dan noise reduction, serta kemampuan untuk mendukung kamera 200 MP dan perekaman video 4K pada 30 FPS.

Chipset yang Setara dengan Snapdragon 7s Gen 3

Beberapa chipset lain yang bisa dianggap setara atau bersaing langsung dengan Snapdragon 7s Gen 3 antara lain adalah Snapdragon 7 Gen 3, Dimensity 7200 Ultra, Exynos 1480, dan Snapdragon 870. Meskipun masing-masing chipset memiliki kekuatan dan kekurangan berbeda, semuanya menawarkan performa yang dapat dibandingkan dengan Snapdragon 7s Gen 3. Berikut adalah ulasan lebih lanjut mengenai chipset-chipset tersebut.

1. Snapdragon 7 Gen 3

Snapdragon 7 Gen 3, sebagai generasi lebih tinggi dari 7s Gen 3, menggunakan fabrikasi 4nm yang sama. Meskipun keduanya memiliki banyak kesamaan, Snapdragon 7 Gen 3 sedikit lebih unggul dalam hal performa. Chipset ini memiliki satu core Kryo Prime dengan kecepatan 2,63 GHz dan GPU Adreno 720. Snapdragon 7 Gen 3 mendukung RAM LPDDR5 hingga 3200 MHz dan memiliki kecepatan unduh hingga 5000 Mbps, lebih tinggi daripada 2900 Mbps yang ada pada Snapdragon 7s Gen 3. Skor benchmark juga menunjukkan bahwa Snapdragon 7 Gen 3 lebih unggul di beberapa aspek, seperti skor AnTuTu dan GeekBench 6.

2. Dimensity 7200 Ultra

Dimensity 7200 Ultra, yang dirilis oleh MediaTek, juga merupakan chipset yang sangat kompetitif di kelas menengah ke atas. Chipset ini hadir dengan fabrikasi 4nm dan didukung oleh prosesor octa-core, dengan dua core Cortex A715 berkecepatan 2,8 GHz dan enam core Cortex A510. GPU Mali-G610 MP4 yang digunakan pada Dimensity 7200 Ultra memiliki frekuensi lebih tinggi yaitu 1130 MHz, mengalahkan GPU Adreno 810 dari Snapdragon 7s Gen 3 yang hanya memiliki frekuensi 1050 MHz. Dimensity 7200 Ultra juga mendukung RAM LPDDR5 dan memori internal UFS 3.1, serta memiliki kecepatan unduh hingga 4700 Mbps.

3. Exynos 1480

Exynos 1480 dari Samsung juga layak dipertimbangkan sebagai alternatif Snapdragon 7s Gen 3. Chipset ini dirancang dengan fabrikasi 4nm, menggunakan prosesor octa-core dengan empat core Cortex A78 dan empat core Cortex A55. Keunggulan Exynos 1480 terletak pada performa GPU Samsung Xclipse 530 yang memiliki frekuensi hingga 1300 MHz, lebih tinggi dari Adreno 810. Exynos 1480 juga mendukung RAM LPDDR5 dan memiliki kecepatan unduh hingga 5100 Mbps, memberikan keunggulan di sisi kecepatan data. Namun, untuk skor benchmark, Exynos 1480 sedikit lebih rendah dari Snapdragon 7s Gen 3 pada tes AnTuTu v10, meskipun unggul dalam tes multi-core GeekBench 6.

4. Snapdragon 870

Snapdragon 870 adalah chipset yang lebih tua namun masih relevan di kelas menengah atas. Chipset ini menggunakan proses fabrikasi 7nm dan dilengkapi dengan prosesor octa-core yang terdiri dari satu core Kryo 585 dengan kecepatan 3,2 GHz, yang lebih tinggi daripada Snapdragon 7s Gen 3. Meskipun proses fabrikasinya kurang efisien dibandingkan dengan 4nm, Snapdragon 870 tetap memiliki performa yang impresif berkat GPU Adreno 650 dan kemampuan multimedianya yang mendukung perekaman video 8K. Dalam pengujian benchmark, Snapdragon 870 mengungguli Snapdragon 7s Gen 3 dalam hal skor AnTuTu dan GeekBench, meskipun frekuensi GPU-nya lebih rendah.

5. Kirin 9010

Chipset Kirin 9010, meskipun lebih tua dan menggunakan proses fabrikasi 7nm, masih sangat kompetitif dalam kelasnya. Kirin 9010 menggunakan inti prosesor octa-core yang dibagi menjadi tiga klaster, dengan dua core TaiShan V121 berkecepatan 2,3 GHz untuk performa utama. GPU Mali-G710 MP8 pada chipset ini juga cukup kuat, dengan frekuensi 750 MHz. Kirin 9010 mendukung memori LPDDR5x dan penyimpanan UFS 4.0, memberikan efisiensi daya yang baik. Meskipun bukan yang tercepat di pasar, Kirin 9010 tetap bisa bersaing dengan Snapdragon 7s Gen 3 dalam banyak hal, terutama dalam hal efisiensi daya dan performa AI.

Kesimpulan

Berbagai chipset yang disebutkan di atas dapat dianggap sebagai alternatif dari Snapdragon 7s Gen 3, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangan tersendiri. Pemilihan chipset yang terbaik akan sangat bergantung pada kebutuhan spesifik pengguna, seperti apakah mereka lebih mengutamakan performa CPU, efisiensi daya, atau kemampuan pengolahan grafis. Snapdragon 7s Gen 3 tetap menjadi pilihan unggul di kelas menengah dengan berbagai peningkatan performa dan fitur canggih. Namun, opsi lain seperti Snapdragon 7 Gen 3 dan Dimensity 7200 Ultra menawarkan daya saing yang ketat dengan kelebihan masing-masing.

2