Apa Itu Tumbuhan Kratom? Fakta, Manfaat, dan Tantangan Budi Daya
Pemerintah Indonesia saat ini mengusulkan agar budi daya tanaman kratom harus naik kelas untuk menjaga kualitas hasil produksi dan meningkatkan nilai ekonomis bagi para petani. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menekankan pentingnya standarisasi dalam budi daya kratom untuk mengatasi masalah kualitas rendah yang menyebabkan harga jual turun drastis.
Dengan regulasi yang tepat, diharapkan tanaman kratom dapat dikelola lebih baik sehingga tidak merugikan para petani dan dapat memenuhi standar ekspor.
Apa Itu Tumbuhan Kratom?
Kratom (Mitragyna speciosa) adalah tanaman herbal yang berasal dari pohon dalam keluarga tanaman kopi yang tumbuh di Asia Tenggara. Tanaman ini banyak ditemukan di negara seperti Thailand, Malaysia, dan Indonesia.
Daun kratom telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai manfaat kesehatan. Biasanya, daun kratom dikeringkan dan diseduh menjadi teh atau diolah menjadi suplemen.
Kandungan dan Manfaat Daun Kratom
Daun kratom mengandung beberapa senyawa alkaloid yang memberikan berbagai manfaat kesehatan. Berikut adalah beberapa kandungan utama dalam daun kratom:
- Mitragynine: Senyawa ini memiliki efek 13 kali lebih kuat dari morfin dan berfungsi sebagai analgesik.
- 7-hydroxymitragynine: Efektif sebagai pereda rasa sakit.
- Speciociliatine: Meningkatkan energi, suasana hati, dan mengurangi intensitas rasa sakit.
- Corynanthe Idine: Menghambat kontraksi otot.
- Speciogynine: Berperan penting dalam menciptakan efek analgesik.
- Paynantheine: Berfungsi sebagai penghilang rasa nyeri.
- Mitraphylline: Digunakan untuk mengobati radang sendi, penyakit jantung, dan kanker.
Manfaat Kesehatan Daun Kratom
Daun Kratom ini ternyata merupakan tanaman herbal yang memiliki segudang manfaat. Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari daun Kratom.
Pereda Nyeri
Kratom dikenal sebagai pereda nyeri yang efektif, terutama untuk nyeri kronis. Tiga jenis utama kratom - vena putih, vena hijau, dan vena merah - semuanya menawarkan efek pereda nyeri dengan menempel pada reseptor opioid.
Meningkatkan Mood
Daun kratom memiliki efek peningkat suasana hati. Banyak yang menggunakan kratom sebagai pengobatan tradisional untuk mengatasi gejala penarikan opioid, membantu meringankan gejala depresi, dan meningkatkan suasana hati secara umum.
Meningkatkan Energi
Pada dosis rendah, kratom dapat memberikan efek yang mirip dengan kafein, yaitu meningkatkan energi dan konsentrasi.
Penggunaan dalam Pengobatan Tradisional
Selain sebagai pereda nyeri dan peningkat mood, kratom juga digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai masalah kesehatan lainnya, termasuk mengatasi kecemasan dan meningkatkan libido.
Risiko dan Efek Samping Kratom
Meskipun kratom memiliki berbagai manfaat, penggunaannya juga disertai dengan beberapa risiko dan efek samping:
- Efek Samping Ringan: Mual, sembelit, berkeringat, gatal, pusing, dan mulut kering.
- Efek Samping Berat: Halusinasi, kejang, kerusakan hati, dan dalam kasus yang ekstrem, efek psikoaktif yang mirip dengan opioid.
- Gejala Penarikan: Agitasi, agresi, nyeri otot dan tulang, serta gerakan anggota badan yang tersentak-sentak.
- Tantangan dalam Budi Daya dan Regulasi Kratom
Untuk meningkatkan kualitas dan nilai ekonomis kratom, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengusulkan budi daya kratom harus naik kelas. Saat ini, ekspor tanaman kratom dari Indonesia seringkali memiliki kualitas yang kurang baik, sehingga harga jual pun turun drastis.
Dalam keputusan rapat Presiden Joko Widodo, disetujui bahwa pemerintah akan melakukan tata kelola dan tata niaga tanaman kratom. Terkait perdagangan, perlu adanya standar yang dipenuhi supaya pengusaha bisa melakukan ekspor. Selain itu, pengusaha juga harus mendaftarkan produk mereka ke Kementerian Perdagangan.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menegaskan pentingnya standarisasi dalam tata niaga kratom agar produk Indonesia tidak mengandung bakteri berbahaya seperti E. coli dan salmonela, atau logam berat, yang bisa menyebabkan penolakan ekspor.
Kesimpulan
Tumbuhan kratom memiliki potensi manfaat kesehatan yang signifikan, terutama sebagai pereda nyeri dan peningkat mood. Namun, penggunaannya harus dilakukan dengan hati-hati mengingat risiko efek samping dan potensi ketergantungan.
Jika Anda mempertimbangkan untuk menggunakan kratom, konsultasikan terlebih dahulu dengan tenaga medis profesional untuk memastikan penggunaannya aman dan sesuai dengan kebutuhan kesehatan Anda. Dengan regulasi dan tata kelola yang baik, diharapkan kratom dapat memberikan manfaat maksimal bagi para petani dan pengguna.